Banner Bawah

Penumpukan Material Pengerukan Pelabuhan Benoa Mematikan Tanaman Mangrove

Atmadja - atnews

2019-09-08
Bagikan :
Dokumentasi dari - Penumpukan Material Pengerukan Pelabuhan Benoa Mematikan Tanaman Mangrove
Slider 1

Denpasar, 8/9 (Atnews) - Semua pihak mengakui telah terjadi masalah lingkungan di sekitar area penumpukan material pengerukan pelabuhan Benoa, Bali yang menimbulkan dampak berupa penyebaran sedimen ke luar area Dumping Site 2. Sehingga mengakibatkan matinya tanaman mangrove disekitar kawasan tersebut, 
Guna menangani masalah tersebut, PT Pelindo III diminta tidak akan melanjutkan perluasan,  bahkan menata, memitigasi dampak, dan merestorasi kondisi lingkungan di kawasan dan perairan pelabuhan Benoa, 
Deputi Infrastruktur Kemenko Maritim, Ridwan Djamaluddin, Sabtu, (7/9) di Denpasar, menyampaikan hal itu sebagai hasil rapat koordinasi penanganan masalah pengembangan pelabuhan Benoa, Bali.
Hasil rapat lainnya meminta PT. Pelindo III bersama-sama dengan KSOP Benoa meninjau kembali dokumen Rencana Induk Pelabuhan (RIP) Benoa yang berlaku saat ini, dan mengusulkan rencana terinci dengan mperhatikan RIP yang berlaku, kondisi saat ini, dan arahan Gubernur Bali.
Dalam rapat koordinasi itu juga diminta Pemerintah melalui Kemenko Maritim membentuk Tim Koordinasi pemantauan yang terdiri dari para pejabat dan pakar dari Kementerian, Lembaga, Pemerintah daerah dan perguruan tinggi guna mengumpulkan data dan informasi terkait masalah tersebut.  (Agus/02)
Banner Bawah

Baca Artikel Menarik Lainnya : Dana Desa untuk Air Bersih Keperluan Rakyat

Terpopuler

Bali Kebanjiran Timbulkan Kerusakan dan Trauma, Apa Strategi Mitigasi Pasca Rekor Hujan Ekstrem 10 September?

Bali Kebanjiran Timbulkan Kerusakan dan Trauma, Apa Strategi Mitigasi Pasca Rekor Hujan Ekstrem 10 September?

Garuda Wisnu Kencana dan Perubahan Sosial di Bali

Garuda Wisnu Kencana dan Perubahan Sosial di Bali

POM MIGO KAORI

POM MIGO KAORI

Desa Wisata Pemuteran, Mengenang Sang Perintis AA Prana (alm) Seorang Social Entrepreuner

Desa Wisata Pemuteran, Mengenang Sang Perintis AA Prana (alm) Seorang Social Entrepreuner

Kenapa Umat Hindu Etnis Indonesia Tak Merayakan Diwali?

Kenapa Umat Hindu Etnis Indonesia Tak Merayakan Diwali?

Festival Bahari di Laut Bondalem, Keren dan Menyejarah

Festival Bahari di Laut Bondalem, Keren dan Menyejarah