Banner Bawah

Pisah Sambut Kajati Bali, Gubernur Koster Ajak Menjaga Bali

Atmadja - atnews

2019-07-11
Bagikan :
Dokumentasi dari - Pisah Sambut Kajati Bali, Gubernur Koster Ajak Menjaga Bali
Slider 1

DENPASAR 11/7 (Atnews)  - Gubernur Bali Wayan Koster mengharapkan sinergi yang tetap kuat ke depannya  antara pimpinan lembaga di Bali, untuk menjaga situasi tetap aman dan kondusif.
"Karena Bali adalah kawasan wisata dunia (ibaratnya, red) sebuah jarum jatuh pun di Bali bisa menjadi berita di tingkat nasional bahkan internasional," kata Gubernur Koster dalam sambutannya di acara Pisah Sambut Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Bali yang dihelat di Gedung Kerta Sabha, Rumah Jabatan Gubernur Bali, Denpasar pada Rabu ( 10/7) malam.
Gubernur Koster melanjutkan, situasi keamanan menjadi hal yang mutlak diperlukan agar Bali bisa tetap eksis di kancah pariwisata internasional.
Koster lalu mencontohkan gelaran akbar pertemuan IMF-Bank Dunia yang berlangsung sukses dan dapat apresiasi tinggi dari negara-negara peserta. Bahkan jadi role model untuk gelaran selanjutnya, puji pria kelahiran Sembiran, Kabupaten Buleleng ini. 
Khusus untuk pejabat Kajati yang baru, Koster mengajak untuk turut serta memdukung usaha menjaga Bali, budaya dan alamnya. Tentu juga untuk arahan-arahan dan bimbingan terutama terkait bidang hukum, ujarnya. Bisa ditanyakan kepada Bapak Kapolda, bagaimana cara kita berkomunikasi terus menerus bahkan hingga larut malam, kelakar Gubernur Koster.
Menyambut ajakan Gubernur Koster, Kajati Bali anyar Idianto SH MH mengaku akan banyak belajar agar bisa diterima dengan baik di Bali. Janganlah  tertipu dengan wajah saya yang kesannya sangar, sesungguhnya hati saya lembut dan harum, layaknya durian tembaga," tutur Idianto disambut tawa hadirin. 
Sementara itu, mantan Kajati Bali Amir Yanto yang akan melanjutkan kiprahnya sebagai Direktur Pertimbangan Hukum Kejaksaan Agung (Kejagung), mengaku banyak suka yang didapatkan selama menjabat Kajati Bali. Karena Bali adalah daerah yang istimewa, yang selalu rukun dan damai, pujinya.(*/02)

Banner Bawah

Baca Artikel Menarik Lainnya : Bulan Bahasa Bali Diawali Festival Nyurat Lontar dengan Seribu Peserta

Terpopuler

Bali Kebanjiran Timbulkan Kerusakan dan Trauma, Apa Strategi Mitigasi Pasca Rekor Hujan Ekstrem 10 September?

Bali Kebanjiran Timbulkan Kerusakan dan Trauma, Apa Strategi Mitigasi Pasca Rekor Hujan Ekstrem 10 September?

Garuda Wisnu Kencana dan Perubahan Sosial di Bali

Garuda Wisnu Kencana dan Perubahan Sosial di Bali

POM MIGO KAORI

POM MIGO KAORI

Desa Wisata Pemuteran, Mengenang Sang Perintis AA Prana (alm) Seorang Social Entrepreuner

Desa Wisata Pemuteran, Mengenang Sang Perintis AA Prana (alm) Seorang Social Entrepreuner

Kenapa Umat Hindu Etnis Indonesia Tak Merayakan Diwali?

Kenapa Umat Hindu Etnis Indonesia Tak Merayakan Diwali?

Festival Bahari di Laut Bondalem, Keren dan Menyejarah

Festival Bahari di Laut Bondalem, Keren dan Menyejarah