Banner Bawah

Pegadian Siapkan Program “Gadai Tanah” Petani

Artaya - atnews

2019-04-01
Bagikan :
Dokumentasi dari - Pegadian Siapkan Program “Gadai Tanah” Petani
Slider 1

Denpasar, 1/4 (Atnews) - PT. Pegadaian (Persero) Kanwil VII Denpasar menyiapkan program “gadai tanah” pemberdayaan dalam mendukung sektor pertanian.
“Kita sakarang ada layanan pemberdayaan sektor pertanian. yang akan mendukung petani dalam usaha pertaniannya,” kata Pimpinan PT. Pegadaian (Persero)  Kanwil VII Denpasar, Nuril Islamiah pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-118 PT. Pegadaian (Persero), di Denpasar, Senin (1/4).
Ia mengatakan, progam ini tidak terlalu membebani petani karena kewajibannya setelah panen.
“Jadi petani yang memiliki tanah dan siap untuk ditanami, bisa dibantu permodalannya untuk membeli sarana produksi (saprodi), mulai bibit hingga panen,” jelas Nuril. 
Kegagalan panen juga sudah ada kajiannya termasuk asuransi bagi petani. 
“Yang pasti kita ingin petani bisa berkembang,” tambahnya. 
Upaya itu dapat meningkatkan kesejahteraan petani yang kini masih perlu perhatian serius.
Sementara itu, Vice President (Deputi Bisnis) PT Pegadaian (Persero) Area Denpasar Sucahya P. Laksana menambahkan, produk baru ini dari unit usaha syariah yang sudah diterapkan di seluruh Indonesia. 
“Peminatnya sangat besar karena jangkauannya bukan semata tanah-tanah pertanian juga tanah produktif lainnya,” ujarnya.
Intinya produk ini bertujuan membantu pengembangan tanah-tanah agar bisa meningkatkan nilai ekonominya. 
Sehingga yang bisa memperoleh dana selain petani, pengusaha juga kalangan  profesional. 
Layanan tersebut ada di Denpasar serta Singaraja. Pihaknya juga kerja sama dengan notaris dan BPN. Maksimal tahap awal nilainya Rp200 juta. (ART/GAB/ika)
Banner Bawah

Baca Artikel Menarik Lainnya : Selain Pariwisata, Pertanian dan Industri Kreatif Ikut Tumbuhkan Ekonomi Bali

Terpopuler

Bali Kebanjiran Timbulkan Kerusakan dan Trauma, Apa Strategi Mitigasi Pasca Rekor Hujan Ekstrem 10 September?

Bali Kebanjiran Timbulkan Kerusakan dan Trauma, Apa Strategi Mitigasi Pasca Rekor Hujan Ekstrem 10 September?

Garuda Wisnu Kencana dan Perubahan Sosial di Bali

Garuda Wisnu Kencana dan Perubahan Sosial di Bali

POM MIGO KAORI

POM MIGO KAORI

Desa Wisata Pemuteran, Mengenang Sang Perintis AA Prana (alm) Seorang Social Entrepreuner

Desa Wisata Pemuteran, Mengenang Sang Perintis AA Prana (alm) Seorang Social Entrepreuner

Kenapa Umat Hindu Etnis Indonesia Tak Merayakan Diwali?

Kenapa Umat Hindu Etnis Indonesia Tak Merayakan Diwali?

Festival Bahari di Laut Bondalem, Keren dan Menyejarah

Festival Bahari di Laut Bondalem, Keren dan Menyejarah