Kantor Desa Disegel Sejak Beberapa Hari, Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra Minta Warga Sudaji Segera Buka Segel Kantor Desa
Admin 2 - atnews
Buleleng (Atnews) - Penyegelan Kantor Desa Sudaji Kecamatan Sawan Buleleng, Bali, sejak Selasa(16/12) beberapa hari lalu oleh sejumlah warga masyarakat, segera akan berakhir demi lancarnya layanan administrasi oleh pemerintahan desa setempat.
Bupati Buleleng I Nyoman Sutjidra saat menerima audiensi perwakilan warga yang dikoordinir Gede Artayasa dan Gede Suharsana selaku tokoh warga Desa Sudaji, Senen(22/12) meminta agar penyesegel kantor Desa Sudaji dubuka.
Menurut Bupati Buleleng I Nyoman Sutjidra, selain untuk memastikan situasi kondusif, melalui pertemuan dengan perwakilan warga masyarakat Desa Sudaji Kecamatan Sawan, juga diminta agar pelayanan administrasi masyarakat tetap jalan.
“Saya didatangi saudara dari Sudaji, jadi silaturahmi menyampaikan situasi di Desa Sudaji. Saya berharap kepada keluarga ini agar situasi di Desa Sudaji tetap kondusif, kemudian kemarin ada penyegelan kantor desa supaya dibuka agar pelayanan publik, masyarakat tetap jalan. Nanti, pak Camat Sawan yang mengawal situasi di Desa Sudaji tetap kondusif,”ujarnya.
Silaturahmi yang dilakukan juga merupakan bagian dari upaya mediasi yang dilakukan pemerintah daerah dalam penyelesaian konflik di Desa Sudaji.
“Ini kan bagian dari upaya mediasi, nanti akan kita agendakan mediasi berikutnya dengan menghadirkan kedua belah pihak,” pungkasnya.
Koordinator warga Sudaji Arthayasa menjelaskan, permintaan Bupati Buleleng sangat dihormati demi tetap terjaganya kondusifitas wilayah dan layanan kepada warga masyarakat.
Seperti diketahui aksi penyegelan Kantor Desa Sudaji oleh sejumlah warga pada, dipicu ketidakpuasan warga atas jawaban Kejaksaan Negeri Buleleng terkait dugaan korupsi dana desa yang melibatkan Perbekel Desa Sudaji. (WAN/002)
Bupati Buleleng I Nyoman Sutjidra saat menerima audiensi perwakilan warga yang dikoordinir Gede Artayasa dan Gede Suharsana selaku tokoh warga Desa Sudaji, Senen(22/12) meminta agar penyesegel kantor Desa Sudaji dubuka.
Menurut Bupati Buleleng I Nyoman Sutjidra, selain untuk memastikan situasi kondusif, melalui pertemuan dengan perwakilan warga masyarakat Desa Sudaji Kecamatan Sawan, juga diminta agar pelayanan administrasi masyarakat tetap jalan.
“Saya didatangi saudara dari Sudaji, jadi silaturahmi menyampaikan situasi di Desa Sudaji. Saya berharap kepada keluarga ini agar situasi di Desa Sudaji tetap kondusif, kemudian kemarin ada penyegelan kantor desa supaya dibuka agar pelayanan publik, masyarakat tetap jalan. Nanti, pak Camat Sawan yang mengawal situasi di Desa Sudaji tetap kondusif,”ujarnya.
Silaturahmi yang dilakukan juga merupakan bagian dari upaya mediasi yang dilakukan pemerintah daerah dalam penyelesaian konflik di Desa Sudaji.
“Ini kan bagian dari upaya mediasi, nanti akan kita agendakan mediasi berikutnya dengan menghadirkan kedua belah pihak,” pungkasnya.
Koordinator warga Sudaji Arthayasa menjelaskan, permintaan Bupati Buleleng sangat dihormati demi tetap terjaganya kondusifitas wilayah dan layanan kepada warga masyarakat.
Seperti diketahui aksi penyegelan Kantor Desa Sudaji oleh sejumlah warga pada, dipicu ketidakpuasan warga atas jawaban Kejaksaan Negeri Buleleng terkait dugaan korupsi dana desa yang melibatkan Perbekel Desa Sudaji. (WAN/002)
Baca Artikel Menarik Lainnya : PLN Bersihkan Sampah Plastik di Kawasan Hutan Mangrove Ngurah Rai
