Denpasar (Atnews) - Pengelana Putu Suasta Alumni UGM dan Cornell University mengagumi arsitektur klasik Akshardham New Dehli yang Agung.
Disebut juga sebagai Delhi Akshardham atau Swaminarayan Akshardham, kompleks ini menyimpan berbagai arsitektur, ornamental, lukisan klasik, ornamental spiritual, budaya India dan Hindu tradisional.
Banyak kepala negara dan kepala pemerintahan Dunia mengunjungi tempat tersebut, bahkan Megawati Sukarnoputri, Presiden Indonesia ke-5 (2001 – 2004) dan Wakil Presiden Indonesia ke-8 (1999 – 2001) pada Februari 2007.
Megawati berdecak kagum dengan pencapaian keindahan kualitas tinggi dan kerumitan arsitektur klasik Akshardham. Dengan pengalaman bathin dan visual itu, Megawati pun ingin membangun sesuatu bangunan yang monumental dan monumental bangsa Indonesia.
Kebersihan, keteraturan, kedisiplinan dan tata kelola yang canggih, Akshardham pun menjadi destinasi yang hebat. Ketika berjalan mengitari komplek tempel dengan memakai kaus kaki dan hasilnya tidak ada satu titik pun atau setitik debu pun yang melekat di kaus kaki. Itulah kualitas tinggi kebersihan yang terjaga di komplek Akshardham.
"So beautiful and very encouraging!
I would like to build something like Akshardham in Indonesia. I walked through Akshardham complex in socks and there is not a single dot or speck of dust on my socks. That is the cleanliness of Akshardham!," ungkapnya.
Tempat suci tersebut sudah dikunjungi Rishi Sunak ketika sebagai PM Inggris bertepatan KTT G20 India, termasuk Akshardham London beberapa waktu lalu.
Sedangkan Mantan PM Inggris Boris Johnson di Akshardham Temple di Gujarat India. Begitu juga Malcolm Turnbull ketika sebagai PM Australia mengunjungi Akshardham Temple New Dehli, Presiden Myanmar Myint bersama Cho Cho, Presiden Mongolia Khaltmaagiin Battulga, PM Kanada Stephen Harper juga Justin Trudeau pada Tahun 2018.
Sementara itu pengunjung dari Bali yang berkesempatan mampir, adalah tokoh Made Mangku Pastika mantan Gubernur Bali dua periode 2008-2018, Pendiri Ubud Food Festival (UFF) dan Ubud Writers Reader Festival (UWRF) Dr Ketut Suardana, Ida Rsi Putra Manuaba didampingi I Wayan Sari Dika juga telah menjalin persahabatan dengan Para SwamiJi di Akshardham.
Pembangunan Tempel-nya diinspirasikan dan dikembangkan oleh Pramukh Swami Maharaj, kepala spiritual Bochasanwasi Shri Akshar Purushottam Swaminarayan Sanstha, bersama dengan 3,000 sukarelawan dibantu 7,000 artisan konstruksi Akshardham.
Akshardham berarti tempat tinggal Tuhan yang suci. Tempat ini dipuja sebagai tempat pendidikan, pembelajaran veda dan spiritual, pengabdian terhadap sesama dan Tempel, dan beradaptasi dengan kesunyian, kedamaian yang abadi.
Swaminarayan Akshardham di New Delhi adalah sebuah Mandir, rumah ibadah umat Hindu, dan kampus spiritual dan budaya yang didedikasikan untuk pengabdian, pembelajaran, dan harmoni dengan alam ,manusia dan semesta.
Pesan-pesan spiritual Hindu yang abadi, tradisi pengabdian yang beragam, dan arsitektur kuno, semuanya digaungkan dalam seni dan arsitekturnya.
Mandir itu merupakan penghormatan yang rendah hati kepada Bhagwan Swaminarayan (1781-1830), avatar, dewa, dan orang bijak agung dalam agama Hindu.
Selain temple di New Delhi, Akshardham juga di bangun di Amerika (New Jersey), Inggris (London) hingga Abu Dhabi yang baru - baru ini diresmikan langsung oleh PM India, Narendra Modi pada tanggal 15 Februari 2024.
Setiap elemen Akshardham bergema dengan spiritualitas, baik Mandir, Pameran, dan bahkan Taman.
Mandir Akshardham memiliki lebih dari dua ratus murti, yang mewakili banyak pendukung spiritual selama ribuan tahun.
Setiap doa adalah panggilan untuk meningkatkan diri sendiri dan bergerak lebih dekat kepada Tuhan.
"Kunjungan ke Akshardham saya mendapatkan pengalaman yang memperkaya spiritualitas.tata kelola temple, pendidikan Sanatana Dharma menjaga keamanan hingga kebersihan," kata Suasta yang beberapa saat yang lalu datang dari perjalanan keliling India .
Dengan mengunjungi Akshardham kita bisa menyadari resonansi kekuatan doa, dalam merasakan kekuatan tanpa kekerasan, dalam menyadari sifat universal prinsip-prinsip kuno Hinduisme, atau hanya dalam mengagumi keindahan tempat tinggal Tuhan Yang Maha Esa di Bumi karena setiap elemen memiliki makna spiritual.
Dikatakan juga, Akshardham di New Delhi tersebut melambangkan 10.000 tahun peradaban India yang megah dan Agung, dengan segala kebesarannya, dan keindahan yang menakjubkan.
Kemegahan itu membawa pesan spiritualitas India yang tidak lekang oleh waktu. Ini tentu menampilkan seni, kebijaksanaan, warisan, dan nilai-nilai India sebagai penghormatan kepada Bhagwan Swaminarayan pembawa obor budaya dan pesan spiritualitas India ke seluruh Dunia.
Terinspirasi oleh Pramukh Swami Maharaj, dan upaya pengabdian kolosal dari 11.000 pengrajin dan sukarelawan Bochasanwasi Shri Akshar Purushottam Swaminarayan Sanstha (BAPS), Akshardham dibangun hanya dalam waktu lima tahun yang diresmikan pada November 2005.
Bahkan peresmikan BAPS Swaminarayan Akshardham USA pada Minggu (8/10/2023) yang menjadi kuil Hindu terbesar kedua di dunia berada di New Jersey, Amerika Serikat.
Kuil bernama BAPS Akshardham tersebut dibangun selama 12 tahun, BPAS sendiri merujuk pada Bochasanwasi Shri Akshar Purushottam Swaminarayan Sanstha, adalah tradisi Hindu yang mengikuti ajaran dari Bhagawad Gita dan kitab suci Veda.
Kalo kita mulai Memasuki komplek kuil pastilah diperiksa dengan sangat ketat oleh petugas keamanan setempat, untuk menjaga kepastian keamanan dari serangan para teroris
Kompleks bergaya tradisional ini diresmikan pada tanggal 6 November 2005 dengan restu dari HH Pramukh Swami Maharaj dan melalui upaya penuh pengabdian dari para perajin dan relawan yang terampil.
Akshardham New Dehli dibuat Pramukh Swami Maharaj, dibangun oleh Bochasanwasi Shri Akshar Purushottam Swaminarayan Sanstha (BAPS) terinspirasi oleh HH Yogiji Maharaj (1892-1971 M)
Lebih dari 300.000.000 jam sukarelawan dihabiskan untuk membuat kompleks tersebut, bahkan lebih dari 8.000 relawan dari seluruh dunia berpartisipasi dalam pembangunannya.
Kuil yang dibangun dari batu pasir dan marmer yang di import dari Italy yang diukir dengan rumit oleh para pemahat unggul dari Orissa. Pameran tentang agama Hindu, termasuk kehidupan dan ajaran Bhagwan Swaminarayan seperti doa, kasih sayang, dan antikekerasan. Serta Taman terbuka, badan air dan halaman bergaya sumur berundak
Secara arsitektur, mandir tersebut merupakan penghormatan kepada arsitektur Hindu tradisional India. Itu dirancang dengan memperhatikan Risalah India kuno dan abad pertengahan tentang ilmu arsitektur dengan shilpa shastra, telah memandu desain dan konstruksi mandir dari gaya ukirannya yang khas.
Dengan demikian, mandir dibuat tanpa menggunakan logam besi dalam konstruksi.
Kuil Akshardham terdiri dari 234 pilar berukir rumit, 9 kubah berhias, 20 menara berbentuk segi empat, dan 20.000 patung tokoh spiritual Hindu India. Kuil ini menjulang setinggi 141,3 kaki, lebarnya 316 kaki, dan panjangnya 356 kaki.
Di dalam kuil, setiap pilar, langit-langit, dan kubah yang diukir dengan penuh pemujaan menceritakan kisah pengabdian, menawarkan darshan kepada dewa, atau menggambarkan kejadian dalam kehidupan Bhagwan Swaminarayan.
Sementara itu, Akshardham Gujarat ada pertunjukan Air Sat-Chit-Anand merupakan pertunjukan selama 45 menit yang memukau, yang menghidupkan kisah kuno dari Kathopanishad.
Pertunjukan air Sat-Chit-Anand langsung memikat Anda dengan layar air selebar 80 kaki dan tinggi 60 kaki, laser multiwarna, proyeksi video dan cahaya, bola api dan nyala api bawah air, semburan air, dan simfoni suara surround.
Ada pula Sahajanand Vun – The Gardens of Akshardham. Sama megahnya dengan sudut-sudut yang kontemplatif dan tempat-tempat yang damai, lanskap seluas lima belas hektar ini diberkahi dengan keindahan yang tak tertandingi.
Akshardham digunakan sebagai tempat belajar gurukula, dilengkapi buku-buku bacaan Sanatana Dharma, makanan dan camilan vegetarian murni dan segar tersedia di Premvati Food Court.
Keamanan pengunjung adalah prioritas, upaya itu untuk membantu menjaga Akshardham sebagai tempat yang aman dan ramah keluarga.
Semua pengunjung harus melewati detektor logam, pengunjung akan digeledah secara menyeluruh dan detail dengan infra merah oleh petugas keamanan, semua kendaraan akan diperiksa oleh petugas keamanan.
Barang-barang tertentu tidak diizinkan di dalam kompleks seperti Hp, Kamera, USB, Senjata, perangkat elektronik dan lainnya.
Dilarang keras merokok dan mengonsumsi alkohol di area parkir. Membawa alkohol dan zat terlarang di dalam kendaraan dilarang keras di dalam area parkir.
Selain itu, Suasta yang juga aktivis Pendiri LSM Forum Merah Putih dan Ketua Gerakan Indonesia Bersatu sekaligus Penasihat LSM JARAK menuturkan pengalamannya ketika mengunjungi Malaysia dan Thailand seperti Batu Caves Temple Hindu dan komunitasnya di Malaysia beberapa waktu lalu.
Putu Suasta merasa bersyukur dapat berkesempatan melakukan meditasi (dharsan) kepada Dewa Murugan dan tukar pikiran dengan pengempon komunitasnya beberapa waktu lalu di Selangor Malaysia.
Dewa Murugan sebagai Dewa Hindu yang terkenal di kalangan bangsa Tamil di negara bagian Tamil Nadu di India, dan Sri Lanka. Dewa ini juga dikenal dengan berbagai nama, seperti Kartikeya, Kumara, Shanmukha, Skanda, hingga Subramaniam.
Penaatannya bersih dan nyaman bagi umat Hindu dan wisatawan yang mengunjungi ke wisata religi tersebut.
Destinasi wisata Kompleks Batu Caves terdiri dari tiga gua utama dan beberapa gua kecil yang berada di ketinggian 100 meter dari permukaan tanah. Gua terbesar disebut Cathedral Cave atau Temple Cave yang memiliki langit-langit dengan tinggi sekitar 100 meter.dan pengelolaannya sangat teratur, terstruktur, terorganisir, bersih sekali.
Pengelolaan fasilitas Pariwisata di Bali sangat perlu meniru keberhasilan yang ada di Aksardham New Delhi dan Batu Caves Selangor Malaysia. (GAB/001)