Banner Bawah

Ketum KONI Buleleng Mengapresiasi SKC Cup V Oleh Pengcab INKAI Buleleng

Admin - atnews

2023-04-30
Bagikan :
Dokumentasi dari - Ketum KONI Buleleng Mengapresiasi SKC Cup V Oleh Pengcab INKAI Buleleng
Slider 1

Buleleng (Atnews) - Ketua Umum KONI Buleleng, Ketut Wiratmaja mengapresiasi langkah Pengurus Cabang(Pengcab) Insititut Karate-Do Indonesia(INKAI) Cabang Buleleng yang telah mampu menggelar Singaraja Karate Club(SKC) Cup V  bahkan yang membanggakan pesertanya terus mengalami peningkatan yang tahun 2023 ini mencapai hampir 400 karateka dari pelajar tingkat SD dan SMP. 

Hal itu, disampaikan Ketum KONI Buleleng Ketut Wiratmaja  saat membuka SKC Cup V, Festival dan  Open Turnamen Karate se-Bali yang berlangsung 3 hari dari tanggal 28, 29 dan 30 April di GOR Bhuwana Patra Singaraja, Sabtu (29/4/2023). Wiratmaja berharap agar Pengurus Kabupaten (Pengkab) olahraga di Buleleng lainnya dapat meniru gagasan INKAI Buleleng dalam menggelar kejuaraan. Hal ini penting, agar dapat memunculkan bibit-bibit atlet berprestasi untuk Buleleng.

"Saya berharap pengkab lain juga menggelar kejuaraan seperti ini, sehingga prestasi olahraga di Buleleng dapat maju,” harapnya. Dengan gelaran kejuaraan ini, Wiratmaja juga berharap agar prestasi karate Buleleng dapat terus bertahan dan merangkak naik, mengingat karate Buleleng sudah dua kali berturut-turut menjadi juara umum cabang olahraga karate di Porprov Bali.
"Sehingga ke depan, prestasi yang sudah diraih dua kali berturut-turut menjadi juara umum cabor karate di Porprov Bali dapat terus dipertahankan,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Umum Pengkab Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Kabupaten Buleleng, DR. dr. Ketut Putra Sedana, Sp.OG., menyebutkan bahwa dalam karate tidak hanya penggembelengan fisik saja, melainkan juga mental dan karakter. Terkait SKC Cup V, pria yang akrab dengan nama Dokter Caput itu mengatakan bahwa hal-hal kecil akan sangat berdampak besar nantinya. Yakni dengan munculnya nama-nama karateka berprestasi. Dari hal kecil selalu mengarah ke hal besar. 

"Kita sadari bahwa event-event seperti ini menjadi cikal bakal melahirkan atlet yang berprestasi tak hanya di daerah, namun juga nasional, bahkan internasional,” ujarnya.

Dengan adanya SKC Cup V, Dokter Caput berharap agar perguruan karate di bawah naungan FORKI Buleleng dapat mengikuti INKAI Buleleng untuk menggelar kejuaraan serupa. Menurutnya, kejuaraan yang terselenggara tentu akan menjadi wadah bagi karateka untuk menunjukkan dan menguji keterampilan yang telah mereka dapatkan di dojo. "Kita sarankan dan arahkan perguruan lain di bawah FORKI Buleleng untuk berinovasi seperti kejuaraan ini,” harapnya.

“Wadah seperti ini sangat diperlukan karateka kita, minimal menguji keterampilan dan keahlian dalam karate, sekaligus ajang bersilaturahmi juga mencari saudara,” tambahnya.

Ketua Umum Pengcab  INKAI Buleleng, Prof. Dr. I Nyoman Sudiana menjelaskan bahwa latar belakang adanya kejuaraan ini karena kepedulian terhadap kemajuan insan karate di Bali. Sehingga para karateka dapat membawa harum nama daerahnya masing-masing.

"Ivent ini sekaligus disamping pembinaan atlet yunior, juga silaturahmi, menjaga persaudaraan antar perguruan karate yang ada. Begitu juga dengan berlatih karate akan menumbuhkan semangat dan jiwa sportifitas, membina mental serta disiplin," tandasnya.

Selaku inisiator kejuaraan, INKAI Buleleng tentu berharap melalui kejuaraan karate ini, olahraga karate dapat mewarnai olahraga di  Bali dan Buleleng khususnya.

“Para peserta hampir dari seluruh kabupaten di Bali, seperti Gianyar, Klungkung, Bangli fan Tabanan. Harapan kami karate bisa mewarnai olahraga di Bali,” ujar Prof. Sudiana.
Sasarannya tentu dalam rangka pembinaan karateka pemula. Output-nya para atlet nanti di Porjar (Pekan Olahraga Pelajar) dapat lebih berprestasi di sana,” lanjutnya. (WAN)
Banner Bawah

Baca Artikel Menarik Lainnya : Koster: Wujudkan Bali Bebas Sampah Plastik

Terpopuler

Bali Kebanjiran Timbulkan Kerusakan dan Trauma, Apa Strategi Mitigasi Pasca Rekor Hujan Ekstrem 10 September?

Bali Kebanjiran Timbulkan Kerusakan dan Trauma, Apa Strategi Mitigasi Pasca Rekor Hujan Ekstrem 10 September?

Garuda Wisnu Kencana dan Perubahan Sosial di Bali

Garuda Wisnu Kencana dan Perubahan Sosial di Bali

ADVERTISING JAGIR
Official Youtube Channel

#Atnews #Jagir #SegerDumunTunas

ADVERTISING JAGIR Official Youtube Channel #Atnews #Jagir #SegerDumunTunas

Perlindungan Sapi, Selamatkan Lingkungan

Perlindungan Sapi, Selamatkan Lingkungan

Pemuliaan Sapi, Pendekatan Teologi, Bukti Empirik dari Pendekatan Induktif

Pemuliaan Sapi, Pendekatan Teologi, Bukti Empirik dari Pendekatan Induktif

Gubernur Bali: Yayasan Kebaktian Proklamasi Harus Mampu Bangun Generasi Muda Bersaing Global

Gubernur Bali: Yayasan Kebaktian Proklamasi Harus Mampu Bangun Generasi Muda Bersaing Global