Banner Bawah

Penguatan Dan Pemberdayaan UKM, Pemkab Buleleng Membangun PLUT

Admin - atnews

2023-02-14
Bagikan :
Dokumentasi dari - Penguatan Dan Pemberdayaan UKM, Pemkab Buleleng Membangun PLUT
Slider 1

Buleleng (Atnews) - Untuk Memajukan, penguatan dan memberdayakan Usaha Kecil dan Menengah(UKM), Pemkab Buleleng melalui Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi dan UKM(Disdagperinkopukm) Buleleng telah merampungkan pembangunan Pusat Layanan Usaha Terpadu(PLUT) di jalan Ahmad Yani kawasan kolam renang Nirmala Asri Kelurahan Banyuasi Singaraja.

Gedung PLUT yang dibangun diatas lahan 12 are itu, berlantai dua menghabiskan dana mencapai Rp.7,5 miliar lebih dari APBD Buleleng dengan memanfaatkan bantuan Dana Alokasi Khusus(DAK) itu telah diplaspas Senin(13/2/2023). Gedung PLUT yang ber­lokasi di Jalan Ahmad Yani kawasan Kolam Renang Nirmala Asri, Buleleng diperuntukkan untuk para pelaku UKM di Buleleng.

Usai persembahyangan bersama dan meninjau isi gedung, Pj Bup­ati Lihadnyana menga­takan Gedung PLUT di­siapkan pemerintah dalam rangka penguatan potensi UKM. Empat rua­ng inkubator bisnis disediakan karena pi­haknya menyadari pon­dasi ekonomi dapat kuat jika UKM juga ku­at. 

Seiring dengan turunnya perbup UPT, Disdagperinkopukm ju­ga diminta merekr­ut tenaga konsultan yang profesional. “C­uma untuk mengisi or­ang-orangnya jangan sembarangan. jika or­ang yang tidak memil­iki keahlian intrepr­eneurship direkrut maka UKM tidak bisa jalan. Nanti perekrut­an akan saya interve­nsi langsung,” ungkap Lihadnyana.

Pj Lihadnyana juga meminta agar Disdagpe­rinkopukm mengklaster UKM yang ada. Serta pembinaan terkait pemasaran harus sudah mengarah ke digita­lisasi. “Saya minta kepada Kadis untuk mengklaster UKM. Mana pemula, menengah, atau yang sudah lama. Klaster juga karakt­eristiknya apakah bi­dang sandang, pangan, atau handicraft. Sehingga ini menjadi sebuah pusat inkubat­or bisnis dan rujukan bagi orang lain,” terangnya.

Dalam upayanya memaj­ukan UKM, Lihadnyana juga akan berkoordi­nasi dengan Dinas Pe­rijinan untuk member­ikan ijin usaha kepa­da toko modern yang menjual produk UKM lokal. “Untuk itu di PLUT harus ada tim kurasi untuk menyelek­si produk-produk UKM­,”imbuh Lihadnyana.

Sementara itu Kepala Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi dan UKM Dewa Made Sudiarta mengatakan Gedung 2 lantai ini berfungsi untuk pemb­inaaan, pendampingan, dan pemberdayaan UKM. Didalamnya ada 4 inkubator bisnis ya­itu kuliner, kriya, agrobisnis, dan digi­tal.

Selain ruang pe­latihan, ada juga ru­ang display produk. Pengunjung PLUT juga bisa membeli produk yang dipajang. “Jadi fungsi sebenarnya adalah gedung ini ru­mahnya koperasi dan UKM. Ada juga ruang cooking space, ide fun space, private fun space sehingga UKM tidak merasa asing dengan rumahnya,” je­lasnya.

Pihaknya juga segera akan merekrut tenaga pendamping konsult­an untuk ditempatkan pada PLUT. “Kita ak­an rekrut tenaga pen­damping konsultan. Jadi ada SDM, kelemba­gaan, pemasaran, keu­angan, kerjasama, dan digital untuk bisa membantu mendampingi pelaku UKM dibawah koordinasi Dinas,” ucap Sudiarta.

Disdagperinkopukm me­nargetkan PLUT ini untuk beroperasi pada Maret 2023. Program­-program juga sudah dirancang agar kedep­an PLUT tidak hanya bermanfaat untuk din­as, namun juga pergu­ruan tinggi, komunit­as, bahkan media mas­sa. Termasuk OPD lain yang memiliki prog­ram mendorong UKM ma­ju. Dengan kolaborasi, sasaran program yang dimiliki semakin luas. (WAN)
Banner Bawah

Baca Artikel Menarik Lainnya : Presiden Joko Widodo: Realisasi Dana Desa 99 Persen itu Tinggi Sekali

Terpopuler

Bali Kebanjiran Timbulkan Kerusakan dan Trauma, Apa Strategi Mitigasi Pasca Rekor Hujan Ekstrem 10 September?

Bali Kebanjiran Timbulkan Kerusakan dan Trauma, Apa Strategi Mitigasi Pasca Rekor Hujan Ekstrem 10 September?

Garuda Wisnu Kencana dan Perubahan Sosial di Bali

Garuda Wisnu Kencana dan Perubahan Sosial di Bali

POM MIGO KAORI

POM MIGO KAORI

Perlindungan Sapi, Selamatkan Lingkungan

Perlindungan Sapi, Selamatkan Lingkungan

Pemuliaan Sapi, Pendekatan Teologi, Bukti Empirik dari Pendekatan Induktif

Pemuliaan Sapi, Pendekatan Teologi, Bukti Empirik dari Pendekatan Induktif

Gubernur Bali: Yayasan Kebaktian Proklamasi Harus Mampu Bangun Generasi Muda Bersaing Global

Gubernur Bali: Yayasan Kebaktian Proklamasi Harus Mampu Bangun Generasi Muda Bersaing Global