Buleleng (Atnews) - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng dr.Sucipto mengatakan, dalam membangun fasilitas kesehatan di daerah Kabupaten Buleleng memerlukan peran swasta. "Semakin banyak swasta yang membangun fasilitas kesehatan, maka masyarakat akan semakin terjamin kesehatannya," ungkapnya.
Hal itu, disampaikan Kadis Kesehatan Buleleng Sucipto saat meresmikan Klinik Sutji Medika di jalan Sudirman Kelurahan Banyuasri Kecamatan/Kabupaten Buleleng, Bali, Jumat(29/9/2023). Kadis Kesehatan Sucipto yang mewakili Pj.Bupati Buleleng mengapresiasi keberadaan Klinik Sutji Medika ini, bahkan masyarakat akan semakin terjamin kesehatannya. Disamping menyambut baik  adanya klinik Sutji Medika yang keberadaanya di jantung Kota Singaraja, juga berharap agar klinik ini mampu memberikan pelayanan secara maksimal kepada masyarakat.
Sebelumnya, mantan Wakil Bupati Buleng dua periode dr.I Nyoman Sitjidra,Sp.OG, yang memprakarsai berdirinya Klinik Utama Sutji Medika kepada Atnews mengatakan, Kilnik ini didirikan dengan tekad kuat untuk memberikan perawatan kesehatan yang  berkualitas kepada masyarakat. "Berawal dari visi untuk menjadi pusat kesehatan terkemuka yang mendukung kesejahtraan fisik dan mental, klinik ini dibangun dengan komitmen untuk menjaga kepercayaan pasien," ujar Nyoman Sutjidra yang politisi partai PDI Perjuangan ini.
Menurut Sutjidra, klinik ini untuk membantu masyarakat Buleleng sehingga tak perlu jauh-jauh ke Denpasar untuk berobat atau berkonsultasi." Klinik kita ini menyiapkan dokter spesialis anak, spesialis mata, spesialis jantung, paru, serta memberikan pelayanan khusus tumbuh kembang anak, psikolog, terapi bicara termasuk layanan Mom& baby Spa dan konseling menyusui," ungkapnya.
Sutjidra yang juga Ketua PMI Buleleng ini menambahkan, setelah verifikasi, klinik ini berencana  bekerjasama dengan BPJS. Jadi menurut Sutjidra pendirian klinik ini bukan sekedar memperhitungkan profit, namun juga untuk mempasilitasi masyarakat Buleleng guna mendapat pelayanan kesehatan yang lebih baik. (WAN)